Our Wedding Invitation
Wanti & Bani
βWhat counts in making a happy marriage is not so much how compatible you are, but how you deal with incompatibility. A great marriage is not when the perfect couple comes together. It is when an imperfect couple learns to enjoy their differences.β
Kepada Yth. Bapak / Ibu /Saudara/i
Nama Tamu

The Wedding of
Wanti & Bani
Sabtu, 07 September 2024

W
B
β Dan di antara tanda-tanda (kebesaran) -Nya adalah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya "
( Ar-Ruum ayat 21 )
Assalamualaikum Wr. Wb.
Dengan memohon rahmat dan ridho Allah Subhanahu Wa Ta'ala, Kami mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i, untuk menghadiri Resepsi Pernikahan kami.
The Bride
Kuswanti, S.Pd
Putri dari
Bapak Suyoto (Alm) &
Ibu Sumarni (Gembrot)
The Groom
Bania Pradipta Ginting, S.Kom
Putra dari
Bapak Darmin Ginting, SH &
Ibu Sejati Br Perangin-angin, S.Th

Akad Nikah
Sabtu, 07 September 2024
Pukul: 10.00 - 11.00 WIB
Bertempat di
Jl. Limau Mungkur, Desa Dagang Kerawan, Dusun 1 Gg. Arunika

Resepsi
Sabtu, 07 September 2024
Pukul: 11.00 WIB - Selesai
Bertempat di
Jl. Limau Mungkur, Desa Dagang Kerawan, Dusun 1 Gg. Arunika
Live Streaming
Bagi tamu undangan yang berhalangan hadir dan ingin menyaksikan acara pernikahan kami silahkan ikuti live streaming acara pernikahan kami dengan klik tombol di bawah.
Filter Instagram
Bantu kami mengabadikan moment terbaik di hari pernikahan kami dengan Instagram filter di stories, save filter yang telah kami sediakan dan jangan lupa tag kami ya
Jika filter instagram tidak otomatis muncul di instagram Anda, silahkan copy link di bawah ini dan paste di chrome untuk selanjutnya pilih buka di Instagram
Awal Bertemu
Pertemuan kami berawal dari teman sekolah dasar, tak ada yang istimewa, hanya teman biasa yang saling usil.
Berlanjut ke tingkat SMP dan masih satu sekolah, tegur sapa mulai berkurang, meski begitu tatapan kami kerap bertemu saling mencuri pandang.
Berpacaran
Melanjutkan pendidikan di SMA yang berbeda jarak dan kesibukan sekolah membuat kami jarang bertemu. Namun, anehnya, justru perasaan rindu mulai tumbuh, untuk pertama kalinya saling berkirim pesan. Pesan-pesan sederhana, hanya sekadar menanyakan kabar atau berbagi cerita tentang hari-hari kami.
Seiring berjalannya waktu, percakapan kami menjadi lebih intens, dan perasaan itu pun tumbuh semakin kuat.
Hingga akhirnya kami memutuskan untuk melanjutkan hubungan yang lebih dari sekedar teman biasa dan memulai awal cerita cinta kami.
Kandas
Namun, tak selamanya cinta berjalan mulus. Penghujung tahun 2017 menjadi saksi bisu kandasnya hubungan kami. Bukan karena hilangnya rasa sayang, tetapi karena kami memutuskan untuk fokus pada diri masing-masing. Ada banyak hal yang perlu kami kejar, impian dan cita-cita yang harus digapai. Ditambah lagi, ada tembok besar yang seakan memisahkan kami. Kami mencoba mencari jalan keluar, namun semakin dicoba, semakin sulit untuk dilalui. Hingga akhirnya, dengan hati yang berat, kami sepakat untuk mengakhiri hubungan ini. Itu bukanlah perpisahan yang diinginkan, tetapi mungkin memang yang terbaik untuk saat itu.
Memulai Kembali
Tahun 2023 menjadi titik balik bagi kami. Mencoba berkomunikasi lagi secara intens. Hanya saja, kali ini kami adalah versi yang lebih dewasa dan bijaksana dari diri kami yang dulu. Percakapan kami lebih dalam, lebih jujur, dan lebih penuh makna. Kami membicarakan segala hal, dari kenangan lama hingga mimpi masa depan. Perlahan, kami menemukan kembali kenyamanan yang dulu hilang. Tidak ada rasa canggung, hanya kehangatan yang familiar. Dengan segala pembelajaran yang telah kami lalui, kami memutuskan untuk memberi kesempatan pada cinta ini sekali lagi.
Berkomitmen
Waktu terus berjalan, membawa perubahan dan kedewasaan. Di pertengahan tahun 2024, setelah melalui banyak hal, aku tahu bahwa hatiku selalu kembali padanya. Kami telah belajar banyak dari masa lalu dan siap menghadapi masa depan bersama. Dengan penuh keyakinan, aku melamarnya, berharap kami bisa memulai babak baru dalam kisah cinta kami. Bagiku, dia selalu menjadi rumah, tempat di mana hatiku merasa tenang. Dan kali ini, aku berjanji untuk tidak melepaskannya lagi.
Our Gallery
Our Gift

Terima Kasih
Wanti & Bani
Sabtu, 07 September 2024
